Pangan Bisa!
  • Beranda
  • Hasil Produksi
  • Tani Unggulan
  • Tokoh Inspiratif
  • Jaga Negeri
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hasil Produksi
  • Tani Unggulan
  • Tokoh Inspiratif
  • Jaga Negeri
No Result
View All Result
Pangan Bisa!
No Result
View All Result
Home Tak Berkategori

DKI catat kenaikan harga pangan 3-5 persen jelang Ramadhan

Admin Komandanpangan by Admin Komandanpangan
26 Maret 2021
in Tak Berkategori
0 0
0
DKI catat kenaikan harga pangan 3-5 persen jelang Ramadhan
0
SHARES
9
VIEWS

Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat terdapat kenaikan harga pangan sebesar tiga hingga lima persen seiring dengan meningkatnya permintaan menjelang Ramadhan.

“Dari data series kita, ada sekitar 10 sampai 15 persen itu permintaannya. Bagaimana dengan harganya? harganya pun mengikuti. Kenaikannya di antara tiga sampai lima persen, itu adalah hal-hal yang masih kita lazimkan. Karena memang selalu pedagang akan bilang setahun sekali,” kata Pelaksana Tugas (plt) Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati pada acara Balkoters Talk bertema ‘Stabilitas Pangan Jelang Ramadan’, Jakarta, Kamis.

Baca juga: Dinas Pangan DKI siapkan gelar pangan murah cabai

Menurut perempuan yang akrab disapa Elly ini,  peningkatan permintaan pangan terjadi pada komoditas beras yang pada kondisi normal sebesar 103.396 ton, sedangkan saat menjelang hari besar keagamaan permintaannya 103.606 ton atau naik  0,20 persen.

Untuk permintaan daging sapi saat kondisi normal adalah 5.509 ton dan pada hari besar keagamaan nasional (HKBN) mencapai 5.805 ton, kenaikan 5,37 persen. Lalu kebutuhan komoditas daging Ayam pada kondisi normal 23.701 ton, dan hari besar keagamaan nasional (HKBN) 24.254 ton, ada kenaikan 2,33 persen.

Baca juga: DKPKP upayakan pertanian kontrak antisipasi kenaikan harga cabai

Kemudian untuk telur ayam, pada hari biasa atau normal kebutuhannya mencapai 19.962 ton, hari besar keagamaan nasional HKBN sekitar 21.379 ton, atau kenaikan 7,10 persen. Lalu permintaan cabe rawit hari biasa mencapai 2.506 ton dan hari besar keagamaan nasional HKBN 2.580 ton atau kenaikan 2,95 persen.

Sementara permintaan cabe besar hari biasa mencapai keterbutuhannya 3.500 ton, sedangkan pada hari besar keagamaan nasional HKBN 3.578 ton, kenaikan 2,23 persen. Permintaan bawang merah pada hari biasa mencapai 7.124 ton, pada hari besar keagamaan nasional HKBN 7.314 ton, kenaikan 2,74 persen.

Baca juga: DKPKP akan gunakan mesin penyimpan untuk kendalikan harga cabai

Permintaan bawang putih pada hari biasa 1.726 ton, HKBN 1.787 ton, kenaikan 3,53 persen. Lalu Gula pasir pada hari biasa 6.286 ton, hari besar keagamaan nasional HKBN 6.421 ton, kenaikan 2,44 persen.

“Kebutuhan minyak goreng hari biasa normal 16.562, sedangkan pada hari besar keagamaan nasional HKBN 16.948, kenaikan 2,33 persen,” tutur Suharini.

Namun demikian, Suharini menjamin ketersediaan berbagai komoditas itu masih cukup di mana beras tersedia 305.313 ton, daging sapi 14.781 ton, daging ayam 27.100 ton, telur ayam 22.216 ton, cabai keriting 4.640 ton, cabe rawit merah 2.665 ton, bawang putih 2.057 ton, bawang merah 7.592 ton, gula pasir 10.605 ton, dan minyak goreng 19.523 ton.

Di kesempatan yang sama, Direktur Utama PD Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman memastikan stok daging sapi dan ayam untuk kebutuhan DKI Jakarta tercukupi dengan baik. Pihaknya mengaku telah mengumpulkan asosiasi pedagang di beberapa pelosok nusantara.

“Insya allah persediaan daging sapi dan juga ayam itu cukup ya. Aman. Karena ada beberapa faktor yang sudah kami antisipasi. Kita sudah mengumpulkan asosiasi baik itu asosiasi pedagang daging maupun juga ayam. Daging sapi kami yang ada di gudang itu ada sekitar, 800 ton daging ayam 400 ton dan sapi hidup sekitar 200 ekor,” jelasnya.

Menurutnya, pasokan daging sapi ini didatangkan dari Kalimantan, Jawa Barat, Jawa Tengah dan beberapa daerah lainnya. Bahkan, pihaknya mendapat daging impor dari Australia, sehingga kebutuhan daging untuk warga Jakarta tercukupi.

Sementara Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Pamrihadi Wiraryo mengatakan, pihaknya memiliki early warning system atau indikasi awal kebutuhan stok beras.

Dia memastikan, harga beras dan pangan lainnya relatif masih stabil.

“Nah saat ini, harganya Rp10.200 untuk yang premium, kemudian medium Rp8.600. Di dashboard paling bawah menggambarkan seluruh barang yang masuk ke dalam food station 60 persen didistribusikan di DKI sisanya di kirim ke Jabotabek lainnya,” katanya.

Menurut Wiraryo, peranan pasar induk Cipinang terhadap perberasan di DKI sangat penting sekali. Dia mengungkapkan, indikasi stok pada bulan Maret meningkat 4-5 persen dibandingkan di bulan Januari atau Februari.

“Terus kemudian, ada sedikit anomali pada saat stok meningkat ini cenderung turun menjadi 1-2 pesen, di bandingkan di tahun sebelumnya, periode januari-februari. Stok perhari ini 33.408, ini stok yang ada di pasar induk Cipinang, angka yang bisa kita katakan ideal dan angka ini cenderung stabil,” tegasnya.

Baca juga : Pedagang Minta Pemerintah Stabilkan Rantai Distribusi Pangan Hingga Pasar Tradisional

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA 2021

Tags: Kenaikan Harga Pangan Jakarta
Previous Post

Polri Jelaskan Polisi Penembak Laskar FPI yang Tewas : Karena Kecelakaan

Next Post

Pasar Jaya akan kembangkan teknologi pengering cabai agar tahan lama

Admin Komandanpangan

Admin Komandanpangan

Next Post
Pasar Jaya akan kembangkan teknologi pengering cabai agar tahan lama

Pasar Jaya akan kembangkan teknologi pengering cabai agar tahan lama

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
  • Trending
  • Comments
  • Latest
#usutkasusvina

#usutkasusvina Meski Dilanda Kontroversi, Film Vina: Sebelum 7 Hari Sukses Bikin Penonton Nangis Sesengukkan

16 Mei 2024
BLT PKL Rp1,2 Juta Dicairkan oleh TNI-Polri, Ini Alasannya

BLT PKL Rp1,2 Juta Dicairkan oleh TNI-Polri, Ini Alasannya

10 September 2021
masyarakat Badui dalam masalah pangan

Apa yang kita bisa pelajari dari masyarakat Badui terkait pangan ?

13 Oktober 2021
harga beras alami kenaikan

Fluktuasi Harga Pangan Nasional per 8 Agustus 2024: Beras, Bawang, hingga Ikan Mengalami Kenaikan

8 Agustus 2024
Program Makan Bergizi Gratis

MBG Capai 7 Juta Penerima, Badan Gizi Nasional Percepat Ekspansi Layanan Gizi

0
Mengawal Ketersediaan Pangan Nasional

Mengawal Ketersediaan Pangan Nasional

0
Perkuat Ketahanan Pangan, Mentan Dorong Pola Integrated Farming

Perkuat Ketahanan Pangan, Mentan Dorong Pola Integrated Farming

0
Ada Lumbung Pangan di Kalteng & Sumut, Impor Pangan Bisa Turun 10%

Ada Lumbung Pangan di Kalteng & Sumut, Impor Pangan Bisa Turun 10%

0
Program Makan Bergizi Gratis

MBG Capai 7 Juta Penerima, Badan Gizi Nasional Percepat Ekspansi Layanan Gizi

7 Juli 2025
Menkeu Sri Mulyani

Sri Mulyani Proyeksikan Anggaran Makan Bergizi Gratis Capai Rp 240 Triliun Tahun 2026

2 Juli 2025
Kepala BGN Hindayana

BGN Tegaskan MBG Fokus pada Makanan Siap Santap, Bukan Bahan Mentah

26 Juni 2025
Prabowo Subianto tinjau program MBG

Ada Menu MBG Berbahan Mentah di Tangerang, Apa Kata BGN?

19 Juni 2025

Berita Pilihan

Prabowo Subianto tinjau program MBG

Ada Menu MBG Berbahan Mentah di Tangerang, Apa Kata BGN?

19 Juni 2025
beras SPHP

80 Ribu Kopdes Merah Putih Disiapkan untuk Distribusi Beras SPHP 2025

17 Juni 2025
beras SPHP

Pemerintah Gelontorkan 250 Ribu Ton Beras Murah untuk Stabilkan Harga

9 Juni 2025
Menkeu Sri Mulyani

Pemerintah Perkuat Bantuan Sosial bagi 18,3 Juta KPM Mulai Juni-Juli 2025

3 Juni 2025
© Copyright Komandanpangan Team All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hasil Produksi
  • Tani Unggulan
  • Tokoh Inspiratif
  • Jaga Negeri

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
wpDiscuz