Pangan Bisa!
  • Beranda
  • Hasil Produksi
  • Tani Unggulan
  • Tokoh Inspiratif
  • Jaga Negeri
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hasil Produksi
  • Tani Unggulan
  • Tokoh Inspiratif
  • Jaga Negeri
No Result
View All Result
Pangan Bisa!
No Result
View All Result
Home Mitra Tani

Bulog Mau Produksi Beras Sendiri, Kualitas Premium Harga Medium

Admin Komandanpangan by Admin Komandanpangan
4 Februari 2021
in Mitra Tani
0 0
0
Bulog Mau Produksi Beras Sendiri, Kualitas Premium Harga Medium
0
SHARES
6
VIEWS

Jakarta – Perum Bulog mencanangkan program untuk memproduksi beras sendiri. Dengan rencana itu, Bulog tak perlu lagi membeli beras dari pihak ketiga untuk mengamankan cadangan beras pemerintah (CBP) yang selama ini dilakukan.

“Bulog nanti akan memproduksi beras sendiri. di mana selama ini Bulog ini membeli mayoritas adalah beras dari pihak ketiga. Di mana akhirnya bentuknya, kualitasnya bermacam-macam. Kalau modern rice milling plant sudah terbangun, maka Bulog akan memproduksi beras sendiri,” kata Direktur Utama Bulog Budi Waseso dalam konferensi pers virtual, Rabu (3/2/2021).

Program itu seiringan dengan langkah Bulog membangun 13 modern rice milling plat, mesin penggiling beras berteknologi tinggi. Dengan mesin tersebut, Bulog bisa mengolah gabah yang diserap dari sentra-sentra produksi padi menjadi beras kualitas premium, namun dengan harga beras medium, alias murah.

“Pasti harganya lebih murah karena kita membeli bahan bakunya sama, yaitu gabah di seluruh wilayah produksi gabah. Begitu kita buat, karena mesin yang kita bangun ini bukan mesin yang bisa mengeluarkan beras medium, teknologinya memang mesin ini bagus, sehingga nanti begitu kita produksi kita hanya mengeluarkan beras premium. Sehingga Bulog nanti tidak lagi menjual beras medium. Beras premium tapi harga medium, karena cost membuat beras premium dan medium itu sama,” kata pria yang kerap disapa Buwas tersebut.

Buwas mengatakan, pihaknya membangun modern rice milling plant tersebut dengan penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp 2 triliun yang dikucurkan pemerintah pada tahun 2016.

“Oleh sebab itu kita dengan dapat bantuan tahun 2016 dana PMN itu ada RP 2 triliun. Harusnya itu sudah terserap/habis tahun 2018. Tapi ketika dievaluasi ini nggak manfaat bangun hal-hal seperti itu. Makanya kita ubah harus betul-betul pembangunan yg dibutuhkan. pengeluaran itu harus melalui proses rice to rice di gudang-gudang itu,” imbuh dia.

Buwas mengatakan, targetnya di sentra-sentra produksi padi pihaknya bisa menyerap 10% dari hasil panen wilayah tersebut. Nantinya, Bulog menyerap gabah dari petani dengan harga yang lebih baik, sehingga petani tak perlu lagi menjual murah ke tengkulak.

“Kita hitung paling nggak bisa serap 10% dari produksi di wilayah itu sehingga kita bangun sebesar itu sehingga dengan harapan petani nggak lagi terbelenggu dengan tengkulak. Kan kita punya harga dasar yang bisa beli gabah dengan harga Rp 5.300/Kg. Selama ini petani nggak dapat harga segitu, dan dapat harga gabah itu Rp 3.600-3.700/Kg riil yang diterima petani. Selebihnya adalah tengkulak dan pihak ketiga,” tandasnya.

Saksikan juga video ‘Hasil Panen Para Petani Karawang’:

[Gambas:Video 20detik]

(zlf/zlf)

Tags: Berita Ekonomi Bisnis
Previous Post

Petani Tepis Isu Food Estate Kalteng Gagal Panen: Kami Malah Untung

Next Post

Buwas Buka-bukaan Soal Lingkaran Setan Pemicu Harga Kedelai Mahal

Admin Komandanpangan

Admin Komandanpangan

Next Post
Buwas Buka-bukaan Soal Lingkaran Setan Pemicu Harga Kedelai Mahal

Buwas Buka-bukaan Soal Lingkaran Setan Pemicu Harga Kedelai Mahal

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
  • Trending
  • Comments
  • Latest
#usutkasusvina

#usutkasusvina Meski Dilanda Kontroversi, Film Vina: Sebelum 7 Hari Sukses Bikin Penonton Nangis Sesengukkan

16 Mei 2024
BLT PKL Rp1,2 Juta Dicairkan oleh TNI-Polri, Ini Alasannya

BLT PKL Rp1,2 Juta Dicairkan oleh TNI-Polri, Ini Alasannya

10 September 2021
masyarakat Badui dalam masalah pangan

Apa yang kita bisa pelajari dari masyarakat Badui terkait pangan ?

13 Oktober 2021
harga beras alami kenaikan

Fluktuasi Harga Pangan Nasional per 8 Agustus 2024: Beras, Bawang, hingga Ikan Mengalami Kenaikan

8 Agustus 2024
Program Makan Bergizi Gratis

MBG Capai 7 Juta Penerima, Badan Gizi Nasional Percepat Ekspansi Layanan Gizi

0
Mengawal Ketersediaan Pangan Nasional

Mengawal Ketersediaan Pangan Nasional

0
Perkuat Ketahanan Pangan, Mentan Dorong Pola Integrated Farming

Perkuat Ketahanan Pangan, Mentan Dorong Pola Integrated Farming

0
Ada Lumbung Pangan di Kalteng & Sumut, Impor Pangan Bisa Turun 10%

Ada Lumbung Pangan di Kalteng & Sumut, Impor Pangan Bisa Turun 10%

0
Program Makan Bergizi Gratis

MBG Capai 7 Juta Penerima, Badan Gizi Nasional Percepat Ekspansi Layanan Gizi

7 Juli 2025
Menkeu Sri Mulyani

Sri Mulyani Proyeksikan Anggaran Makan Bergizi Gratis Capai Rp 240 Triliun Tahun 2026

2 Juli 2025
Kepala BGN Hindayana

BGN Tegaskan MBG Fokus pada Makanan Siap Santap, Bukan Bahan Mentah

26 Juni 2025
Prabowo Subianto tinjau program MBG

Ada Menu MBG Berbahan Mentah di Tangerang, Apa Kata BGN?

19 Juni 2025

Berita Pilihan

Prabowo Subianto tinjau program MBG

Ada Menu MBG Berbahan Mentah di Tangerang, Apa Kata BGN?

19 Juni 2025
beras SPHP

80 Ribu Kopdes Merah Putih Disiapkan untuk Distribusi Beras SPHP 2025

17 Juni 2025
beras SPHP

Pemerintah Gelontorkan 250 Ribu Ton Beras Murah untuk Stabilkan Harga

9 Juni 2025
Menkeu Sri Mulyani

Pemerintah Perkuat Bantuan Sosial bagi 18,3 Juta KPM Mulai Juni-Juli 2025

3 Juni 2025
© Copyright Komandanpangan Team All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hasil Produksi
  • Tani Unggulan
  • Tokoh Inspiratif
  • Jaga Negeri

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
wpDiscuz