Jakarta – Harga beras di tanah air diperkirakan Presiden Jokowi akan mengalami penurunan harga di pasaran mulai bulan depan atau pada April 2024 mendatang.
Jokowi saat ditemui awak media di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Senin, 4 Maret 2024, juga sempat menuturkan bahwa hingga kini stok beras nasional masih tercukupi dan tak perlu dikhawatirkan, khususnya menjelang momen Ramadhan 2024.
“Karena panen raya di lapangan mulai panen dan segera mungkin dalam satu bulan kedepan akan terjadi, saya kira harga itu akan turun banyak,” tutur Jokowi dikutip dari YouTube Kompas TV, Selasa (05/03).
Ia melanjutkan, bahwa kini pemerintah juga sudah melakukan segala langkah persiapan untuk ketersediaan beras khususnya jelang menyambut bulan suci Ramadhan 2024.
“Ini mau lebaran. Sudah persiapan-persiapan mengenai ketersediaan, utamanya bahan pokok itu sangat penting,” ujarnya menjelaskan.
Soal masyarakat yang kini banyak mengeluhkan soal lonjakan drastis harga beras di pasaran, ayahn Gibran Rakabuming Raka itu meminta agar masyarakat untuk segera mengecek langsung harga beras yang kini terpantau sudah turun di dua area pasar ini.
“Di beberapa pasar, coba dilihat mengenai beras. Di pasar Cipinang atau di pasar Johar di Karawang sudah mulai turun,” papar Jokowi.
Kementerian Pertanian (Kementan) sebelumnya menyebut produksi beras nasional dari hasil panen raya akan berlangsung pada Maret hingga April 2024. Dimana produksi beras dalam kurun waktu itu diprediksi akan mencapai 8,46 juta ton.
Kenaikkan harga beras menjadi masalah yang sejak awal tahun 2024 sudah dikeluhkan setiap lapisan masyarakat di tanah air. Menurut data Badan Pangan Nasional (Bapenas), tercatat bahwa kenaikkan harga terjadi pada jenis beras kualitas premium dan medium.
Di Januari 2024 saja, harga beras premium mencapai Rp15.110 per kilogram (kg) di tingkat pedagang eceran. Bapenas memperkirakan bahwa kenaikkan harga beras akan terus berlanjut hingga Maret 2024 ini.
Kondisi ini terjadi karena disebabkan pasokan beras awal tahun ini sudah berkurang karena pada 2023 ada penundaan masa tanam akibat El Nino. Kondisi itulah yang membuat akhirnya jadwal panen mengalami kemunduran.
Update Harga Beras dari Data Bapenas
Berdasarkan data harga beras yang dilihat dari situs resmi beras premium kini berada di harga Rp16.580 per kilogramnya, naik 0,16 persen. Sementara beras premium tercatat sudah berada di harga Rp14.390 per kilogramnya atau mengalami kenaikkan 0,21 persen.
