Sukoharjo – Kapolda Jateng, Kapolres Ahmad Luthfi (Ahmad Luthfi) melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Sukoharjo pada Rabu (9/8), tepatnya di Polsek Sukohacho, Polokato .
Kunjungan tersebut terkait dengan Dinas Keamanan Pangan Polres Sukoharjo. Dalam kunjungannya, Kapolda juga memanen 3.000 ekor ikan lele dari Kolam Polisi Polokato. Tidak hanya panen, Kapolda juga mengganti panen dengan menyemai hingga 3000 bibit lele.
“Pemanenan dan penaburan sekitar 3.000 benih ikan lele merupakan rencana pemerintah dalam rangka peningkatan pangan. Hal ini sejalan dengan kebijakan Kapolri terhadap Polri untuk ikut serta dalam pemulihan ekonomi negara,” kata Kapolda.
Kapolda dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Polres Polokato. Selama masa pandemi Covid-19 di Jawa Tengah, Polri turut serta mengatasi permasalahan sosial di masyarakat.
Polsek sebagai basis deteksi dini telah melakukan upayanya dengan jalan mengadakan kegiatan ketahanan pangan seperti budidaya ikan, sayuran, dan buah-buahan sesauai dengan lahan yang dimiliki oleh Polsek tersebut. Yang hasilnya untuk dibagikan kepada masyarakat sekitar.
“Tentunya ini merupakan suatu bentuk social bonding bagi anggota Polri kepada masyarakat, sehingga Harkamtibmas secara otomatis akan tercapai. Saya ucapkan terimakasih kepada Jajaran Polres Sukoharjo berikut masyarakat bahwa Kita melakukan kegiatan mengatasi Covid-19 dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat,” ucapnya.
Sementara itu, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan, saat ini Polres Sukoharjo sedang menggiatkan program ketahanan pangan kampung tangguh, sebagai implemetasi dari Program Kapolri di bidang transformasi operasional program ke – 05 tentang pemantapan kinerja Harkamtibmas dengan mengedepankan pemolisian proaktif. Serta aksi ke-051 tentang mengoptimalkan program-program Polmas dengan mengedepankan kearifan lokal.
Adapun program ketahanan pangan Polsek Jajaran Polres Sukoharjo meliputi, 10 kolam ikan di Polsek Polokarto, 5 kolam ikan di Polsek Grogol, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Gatak, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Baki, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Mojolaban.
Kemudian, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Bendosari, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Nguter, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Sukoharjo Kota, 2 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Tawangsari, 1 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Weru, 3 kolam ikan dan tanaman sayur serta buah-buahan di Polsek Bulu, dan Budidaya 200 ekor burung puyuh, 10 ekor kambing, 1 kolam ikan, dan budidaya sayur serta buah-buahan.
“Adapun untuk konsistensi dan keberlangsungan program ini, setiap Polsek Jajaran juga menggandeng pemuda karang taruna sebagai kelompok pembudidaya untuk memberikan wahana berkegiatan positif. Selain itu, Polsek Jajaran juga bekerjasama dan didukung oleh Dinas Perikanan dan Pertanian Kabupaten Sukoharjo, untuk bantuan berupa benih ikan dan pakannya,” tandas Kapolres.